CLBK ala Pak Roma


Resume ke-16 Kuliah Menulis On-line ( Pertemuan  ke- 4/Gel 15)

Gelombang ke-14

 

Hari/Tgl        Senin, 10  Agustus  2020

Pukul            :  19.00 s.d 21.00 WIB

Pemateri        :   Yulius Roma Patandean, S.Pd.

TTL              :  Tana Toraja, 6 Juli 1984

Unit Kerja   :  UPT SMAN 5 Tana Toraja

No. HP/WA :  0813 5563 2823

Instagram : romapatandean

Blog            : https://romadean.blogspot.com

Email           : romapatandean@gmail.com

Facebook   : Yulius Roma Patandean

YouTube     : Roma Patandean

https            ://romapatandean.wordpress.com

Materi         :  Berbagi pengalaman Menerbitkan Buku

Prestasi     : 1. Guru Berprestasi Tingkat SMA Kab. Tana Toraja (2016)

         2.Medali Perunggu Lomba Kreatifitas Guru PORSENI PGRI Provinsi Sulawesi Selatan

Tugas Tambahan: 1. Wakil Sekretaris PGRI Kab. Tana Toraja

       2. Sekretaris Perwakilan YPLP PGRI Kab. Tana Toraja

Kuliah Menulis Om Jay selalu menghadirkan pemateri yang super wow, inspiratif dan produktif. Kali ini sosok guru muda low profil dan kreatif dari Tana Toraja,Sulawesi Selatan,

Yulius Roma Patandean, S.Pd. Para siswa dan rekan-rekan guru akrab menyapanya  Pak Roma. Mungkin karena mudah diingat, mengingat banyaknya istilah Roma.... dari peribahasa hingga ke merk makanan...Selain sebagai guru  menjadi juri pada Lomba-lomba Debat bahasa Inggris tingkat SMA dan Lomba Story Telling tingkat SMP di Kabupaten Tana Toraja. Pernah menjadi dosen tidak tetap di Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Indonesia Toraja, sebagai Tutor di Universitas Terbuka dan sebagai Fasilitator Belajar di Yayasan Trampil Indonesia.

Awal  cerita perihal bisa menerbitkan buku di penerbit mayor, diberi amanat oleh PGRI Kab. Tana Toraja untuk mengikuti Rakornas Virtual PGRI.Dari kegiatan ini beliau  mengenal guru blogger hebat kita, Bapak Wijaya Kusumah yang keren dipanggil Omjay. Saat itu Pak Roma  mengenalnya lewat undangan pelatihan Belajar Menulis lewat Grup WA di gelombang 8 dan 9.

 

Pada satu kesempatan, pemateri pelatihan adalah Prof. Richardus Eko Indrajit. Topik materinya adalah menulis dalam satu minggu. Dan amazing Pak Roma bisa melaksanakan tantangannya.Proses menulisnya persis seperti yang telah disampaikan oleh Ibu Tere. Ketika telah diumumkan oleh Penerbit ANDI bahwa naskah yang Pak Roma  tulis lolos untuk diterbitkan, beliau  menangis dan menghubungi Prof. Eko lewat pesan di WA, "Terima kasih Prof. Jujur sy menangis prof, Terima kasih bimbingannya. Seorang anak kampung, ternyata bisa nulis buku."

 


Pak Roma dalam menulis punya resep CLBK  tapi bukan Cinta Lama Bersemi Kembali tapi COBA, LAKUKAN, BUDAYAKAN dan KONSISTEN. Frase ini sederhana, namun sangat mengikat beliau. Kalau Omjay mengatakan "Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi", maka Pak Roma pasang alarm untuk diri saya, "Tuailah hasil selama masih sanggup CLBK."

 

COBA

Tak ada satu pun usaha yang berhasil jika tidak mencobanya lebih dahulu. Setiap tawaran pekerjaan dan amanah yang diberikan ke saya, saya jarang menolaknya selama ada kaintannya dengan dunia mengajar. Sama halnya dengan menulis, memulainya kadang susah, terutama dalam membangun ide lalu mencurahkannya kalimat demi kalimat. Mencoba berulang-ulang akan melatih kita memproduksi untaian kata-kata yang menghasilkan kalimat bermakna.

 

LAKUKAN

Ketika kita sudah mencoba, telah menemukan rasa dan keunikan tulisan kita, maka harus terus dilakukan agar ide kita tidak mengendap seiring berlalunya waktu. Jika ada kendala, dan kita berhenti menulis saat itu, maka saat itu juga semangat menulis kita berhenti. Jadi saya paksa diri saya untuk menulis, hingga kini. Menulis apa saja, intinya harus ada sesuatu yang tersimpan di draft tulisan beliau saya atau tersimpan di laptop.

 

BUDAYAKAN

Menulis harus menjadi budaya kita. Menjadi bagian dari cara hidup kita. Menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan kita. Jadi, budayakan menulis, sehingga menjadi panggilan beraktifitas setiap hari.

 

KONSISTEN

Tak ada karya yang terselesaikan dengan baik tanpa konsistensi. Konsisten dalam menulis adalah misi untuk mencapai visi seorang penulis, yakni menghasilkan sebuah karya tulisan yang bisa memberi inspirasi bagi banyak orang. Bagaimana cara saya konsisten? Memaksa menulis setiap hari, minimal menulis tugas untuk siswa di blog atau upload gambar. Selain ituPak Roma  aktif membeli buku secara online. Jika kesulitan mengembangkan ide, maka cari bukunya di OLSHOP.

Jadi, jangan takut CLBK, namun nikmatilah prosesnya dan syukuri hasilnya.


Pak Roma menutupnya dengan mengatakan:  Menulis adalah proses kehadiran kita untuk membawa kabar baik tentang ilmu kehidupan. Apa pun yang kita tulis pastinya ada hubungannya dengan proses hidup kita.

 

Sesi Tanya Jawab:

1.  P: Adi Prastyanto-Tangerang Banten

 Apakah kalau kita menulis buku b inggris dengan mengutip materi listening dr internet diperbolehkan?

J: Menurut saya, dibolehkan, selama sumbernya kita cantumkan, karena mengutip karya orang lain, wajib kita cantumkan sumbernya.

 

2. P: .Nurhidayati - Tegal -Jawa Tengah

1). Ide awal  judul buku waktu itu dari mana mas ? Apa ada andil prof. Eko atau sendiri

2). Out line nya siapa yg menentukan ? Referensinya dari mana saja shg bisa jadi sebuah buku yg berkualitas. Sebelumnya saya ucapkan selamat dan salut utk Anda yg sdh bisa menulis dan terbit buku yg berkualitas

J:1). Berdasarkan topik webinarnya di YouTube Prof EKOJI Channel. Kemudian kami diminta untuk mengembangkannya sendiri.

2). Terkait outline, saya menyusunnya sendiri. Luar biasanya prof. Eko mengamini semua outline yang saya ajukan. Lalu saya kombinasi bahan dari internet, buku-buku dan pengalaman pribadi. Ada satu sub judul tulisan di buku Digital Transformation itu yang saya tuliskan idenya ketika kampus tempat saya sementara kuliah S2 saat ini terendam banjir dan dihantam longsor. Kalau tidak salah saya kaitkan dengan teknologi building automation.

 

3.P: Susanto- Musi Rawas .Jika suatu saat muncul rasa jenuh, apa yang Pak Guru lakukan untuk MEMBUNUHNYA?

 

J: Pertanyaan yang akan saya jawab sederhana. Jika saya jenuh menulis, jujur saya pergi ke kebun pak. Mengeluarkan keringat di sana. Namun, di kebun pikiran saya tetap jalan.

 

Nah, bagi saudara2ku yang berminat buku Digital Transformation, berikut link pemesanannya:  https://bit.ly/PESANBUKU-EKOJI

 

4.P:  Bahrudi- Rembang .  Apa kendala pak Roma dalam CLBK?

J: Pengalaman saya, hal tersulit dalam CLBK saya adalah ketika memulai untuk menulis. Apa yang saya mau tulis? Memang banyak hal yang bisa kita tulis, banyak ide kita. Namun, ketika kita mulai menulis, justru susah untuk melakukannya. Seolah-olah ided yang sudah tersusun rapi di pikiran kita, hilang semua ketika mulai mengetik.Karena ajakan Omjay untuk aktif menulis di blog, maka saya tiap hari menyimpan draf tulisan di blog saya. Ada yang saya simpan di https://romapatandean.wordpress.com atau di https://romadean.blogspot.com. Jadi menulis di blog ini banyak membantu saya ketika memulai tulisan.

 

5.P:  Endartiningtyas Sulistiyo dari Rembang, Jawa Tengah.

Bagaimana cara Bapak menjaga konsistensi menulis di tengah kesibukan sebagai abdi negara,pemimpin keluarga, dan anggota masyarakat. Terima kasih atas penjelasan dari Bapak.

J:Saya banyak terinspirasi oleh para narasumber di grup pelatihan kita ini. Saya melakukan kiat prof Eko untuk menulis setiap hari, kalau bisa satu halaman sebelum tidur. Kemudian memaksimalkan waktu di hari Sabtu dan Minggu. Selain itu saya juga praktikkan kiat dari bapak Budiman Hakim tentang Cerpenting. Menuliskan semua apa yang kita lihat yang nantinya akan sambung menyambung menjadi tulisan yang bermakna. Semoga di lain kesempatan beliau hadir di grup ini dengan materi tersebut. Selebihnya, saya mengetik satu paragraf di handphone saya sebelum tidur. Jam berapa pun saya akan tidur, sebelum berlabuh ke pulau kapuk, pasti ada tulisan saya di HP satu paragraf. Ketika ada kesempatan saya melengkapinya.

Nah, inil…

 

6.P. Bu Sineng- Bandung. Sinopsis buku karya pa roma itu apa tentang apa .?Buku nya seperti tentang tehnik

J:  Selamat malam sdrku ibu Sineng.

Oya berikut ini sinopsisnya:Buku DIGITAL TRANSFORMATION hadir dengan maksud membuka wawasan akan pentingnya mengubah mindset untuk bertransformasi, mengambil peran dan memposisikan diri dalam perubahan teknologi digital yang begitu pesat dalam dunia bisnis dan pendidikan. Selain itu buku ini memberi gambaran bagaimana membangun kampus dan sekolah yang cerdas ditinjau dari penggunaan teknologi digital, nature dan budaya. Serta bagaimana menerapkan cyber pedagogy dalam proses pembelajaran. Buku ini bisa dijadikan referensi untuk para pelaku bisnis, pelaku pendidikan, dosen, kepala sekolah, guru, dan mahasiswa terkait transformasi digital.

Sementara buku kedua Flipped Classroom. Belajar tanpa PR di rumah adalah kerinduan anak didik kita.PR dikerjakan di kelas tatap muka bisa saja menjadi hal baru bagi para pendidik. Flipped Classroom adalah strategi membalikkan kelas dalam melakukan pembelajaran, berisi tips bagaimana membalikkan kelas sehingga siswa mampu berpikir kritis, lebih kreatif,  mandiri dan mampu berkolaborasi. Peserta didik dimungkinkan untuk menguasai konten pelajaran sesuai kecepatan  mereka masing-masing.  Buku ini diperuntukkan bagi siapapun yang mencintai pendidikan, baik dosen, guru maupun para orang tua yang ingin mengetahui seperti apa model kelas terbalik.

 

7. P:  Tutik Sumarsih-Madiun Jatim

Judul buku yg dihasilkan keren sekali.Menarik perhatian saya...isinya pasti wow. Digital mindset..boleh minta sedikit penjelasan kira kira kesimpulan dari buku itu apa

J: Kesimpulannya dalam bentuk sinopsis ya (sama jawaban dengan no 6)


8.P: Sri Mulianah-Parepare

Bagaimana mengatur waktu antara kegiatan rutin sehari-hari dengan kegiatan menulis. Karena jujur sangat.kewalahan mengurus rumahtangga, karir, menulis.

 

9.P : Surantini dari Sumsel buat Narsum. Cita cita terakhir Bapak apa sih....apakah memang menjadi penulis yg handala atau ada yang lain?

J:Jika ditanya cita-cita, saya ingin jadi wartawan yang meliput pertandingan sepakbola. Itulah sebabnya saya kuliah bahasa Inggris dulu, dikarenakan ingin jadi wartawan. Saya terinspirasi bapak Ian Sitomorang dan Arief Natakusumah di Tabloid Bola. Namun, saya tidak tahu bahwa FKIP itu adalah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, yang pada akhirnya membawa saya jadi seorang guru.

 

10.P : Masih aman bunda...biasanya longsor depan rumah yang saya awasi, jgn sampai menutupi sungai kecil sehingga air meluap ke jalan raya dan masuk rumah. Pernah kebanjiran tengah malam, yang tinggal di kolong rumah dikiranya mimpi naik perahu, ternyata banjir, bunda.

 

11. P:  Seproni, Bandung.Bagaimana melawan malas dan kelelahan, terkadang sudah di depan.laptop malah ketiduran.🤭

J: Bangun komitmen, semangat dan motivasi diri sendiri, bahwa ada hasil yang harus saya capai dalam proses menulis ini. Kalau kelelahan, biasanya saya tidur dulu. Walaupun itu jam 5 sore saya pulang dari sekolah. Saya usahakan tidur. Bangun sekitar jam 7 malam. Saya merasa segar kembali. Trik lainnya, saya minta istri pijit punggung saya hehehe.

Terkait di depan komputer, kebetulan di rumah saya pake PC, maksimal 20 menit di depan komputer, saya istirahat lagi...keluar rumah, sambil menghitung kendaraan yang lalu lalang atau bermain dengan anak.

 

12.P: Suprapti- Subang Jabar- Gel 14

Terimakasih share yg sangat inspiratif Pak Yulius. Guru muda penuh karya. 1). Bagaimana proses penerbitan  buku ke 2 Flipped Classroom? (Misal ide murni dari Bp sendiri ato bgmna)

2) Bagaimana menularkan virus literasi ke siswa/anak?

J: Sdrku ibu Suprapti

Saya masih menunggu informasi dari Prof. Eko untuk proses selanjutnya.

Untuk menularkan literasi ke siswa, saya mulai membiasakan menulis materi pelajaran di blog kemudian mengirimkannya ke siswa untuk dipelajari dan ini sangat mendukung proses PJJ saat ini. Selebihnya, memberikan bahan bacaan ke siswa setiap malam sebelum pertemuan di kelas virtual esok hari. Ini bagian dari flipped classroom.

 

13.  P: Hayati Cempaka, Pemalang, Jawa Tengah.

Apa yang harus kita lakukan agar kita dengan mudah mendapatkan ide untuk menulis.

J: Terima kasih sdrku ibu Hayati

Menuliskan semua hal menarik yang kita lihat atau alami. metode pak Budiman hakim tentang Cerpenting itu juga banyak membantu saya. Banyak membaca, entah itu sumber internet ataupun koleksi buku-buku. Saya tiap hari pantau informasi di Twitter, kadang ide juga munculnya dari sana.

 

Salam Literasi…

 

Peresume    :  Suprapti, S.Pd (SMP N 1 Ciater, Subang, Jawa Barat)

Buku yang pernah ditulisAnakku Harapanku

       Asa dari Bumi Papua

Fb Prapti Prayitno

Ig prapti9370

https://praptiprayitno.blogspot.com

Salam Literasi…

 

Peresume    :  Suprapti, S.Pd (SMP N 1 Ciater, Subang, Jawa Barat)

Buku yang pernah ditulis:  Anakku Harapanku

       Asa dari Bumi Papua

Fb Prapti Prayitno

Ig prapti9370

https://praptiprayitno.blogspot.com

Comments

  1. hebat, lanjut menulis yang lain bu, sukses

    ReplyDelete
  2. Salam literasi juga. Seringnya menulis akan memperlancar jemari menuangkan ide ide.

    ReplyDelete
  3. Mantap resumenya, semakin lincah menulis

    Monggo kalo berkenan mampir ke blog saya

    http://nurhidayati2010.com/?p=273

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ketika Mbah Kena COVID -19

Menulis Buku Populer Semudah Menulis Chatting

Membangun Indonesia melalui PJJ yang menyenangkan