Menjadi Guru Enterpreneur Tangguh

 Menjadi Guru Enterpreneur Tangguh

Lanjutkan ke-17 Kuliah Menulis On-line 

Gelombang ke-14


Hari / Tgl: Rabu, 12 Agustus 2020

Pukul: 19.00 sd 21.00 WIB

Pemateri: Dra Betti Risnalenni MM

Jabatan: Kepala sekolah TK insan Kamil, pemilik lembaga KB-TK dan SD,

Materi: Menjadi Guru Enterpreneur

Prestasi: Juara 1 Kepala Sekolah Berpretasi tahun 2009.

Setelah membuka perkuliahan, Om Jay mempersilakan Bu Kanjeng sebagai moderator untuk memimpin diskusi jalannya pada  perkuliahan malam ini. Pemateri malam ini Dra Betti Risnalenni MM, seorang enterpreneur sejati, Kepala sekolah TK  insan kamil, pemilik lembaga KB-TK dan SD.

Menjadi seorang guru adalah cita-citanya. Menginginkan agar semua anak memeroleh hak yang sama dalam  mendapatkan pendidikan yang baik. Inspirasinya timbul sewaktu mengajar mengajar di Al Izhar Pondok Labu tahun 1992,  Saat beliau sempat mengajar Mas Mentri Nadhiem saat kelas 4 SD.

Sedari awal, niat mendirikan sekolah bukan untuk mencari uang, melainkan untuk mencari keberkahanya saja,  sekolah tetap berjalan lancar, dan anak-anak beliau juga bisa bersekolah dengan baik. Temannya menyatakan bahwa  lembaga pendidikan itu adalah ladang ibadah dan diniatkan mencari ridho Lillaahi Taala.

Berikut penuturan Bunda Betty: Sebenarnya jiwa enterpreuner saya itu sudah ada dari kecil tapi kadang kadang saya  pribadi tidak mau disebut tukang dagang. Apa karena tukang dagang itu kurang sekeren guru sepertinya.

Kebetulan dari kecil ibu saya suka buat kue. tapi saya yang suka memasukan atau menawarkan ke toko toko untuk  dititipkan. Dulu saya keci di cempaka putih Jakarta. Jadi kue ibu saya saya titipkan di toko toko pasar Cempaka P utih. Berlanjut waktu pindah ke bekasi, kue ibu saya, saya titipkan di toko toko di bekasi. Termasuk di koperasi  sekolah saya. di SMA 1 Bekasi.Karena jaga gengsi juga, karena saya aktif disekolah, makanya saya datang sebelum teman  saya datang. Jadi ga ada yang tau bahwa kue di koperasi itu dari saya.Jaga.image.

Berlanjut sampai kuliah, ibu saya punya catering, dan beberapa kantor dan pabrik masuk kita.Singkat cerita saya  suka lah. Tapi setelah saya menikah, usaha katering keluarga saya ditutup. Karena kata ibu saya cukuplah berusaha di  katering karena capek. Jadi saya tidak pernah menengok lagi ke usaha makanan tersebut..Setelah saya lulus kuliah,  saya mulailah dengan mengajar di sekolah punya orang lain. Jadi saya hanya sebagai guru.

Kemudian pada tahun 1996, saya mulai buat kursus. Ya disinilah saya mulai lagi menjadi seorang enterpreneur. Menjadi  seorang pengelola pusat kursus. Kebetulan saya mempunyai 24 pusat kursus di bekasi.Lanjut tahun 2003 saya mulai  merintis sekolah TK dan SD Insan Kamil. Kebetulan punya sendiri dan berada di Bantar Gebang Bekasi. Selagi  sekolah itu, saya masih aktif bekerja sama dengan Mal di bekasi. Metropolitan Mall. Saya dari tahun 1996  sd 2007 adakan lomba di mal. Gratis saya pakai mal bahwa hadiah suka dibantu oleh teman mal.

Saya bekerja sama dengan orang yang mau membuat pusat kursus. Saya guru guru gurunya, kemudian mereka wajib memakai  buku saya. Karena lomba di mal itu lebih ke hiburan ya. Membuat anak anak senang. Orang tua juga senang. Jadi  dana dana untuk piala dan makan sudah kita masukkan ke pendaftaran. Saya kerjasama lagi dengan makanan siap saji. Disitu dapat keuntungan lagi.Dulu dari salah satu cabang yg 24 itu, ada yg ingin sekali buat TK. tapi cuma ingin. Kebetulan saya sudah punya yayasannya tapi belum berani buat TK. Karena saya berpikir masih takut, ga punya modal  dll.

 Akhirnya saya bekerja sama dengan salah satu pengelola pusat kursus itu. Kita mulai dengan mengontrak sebuah rumah. Saya yg buat buku materi buat TK tersebut. Dari mengenal tarik garis, mengenal angka, mengenal huruf dsb..Dan tidak  terlupakan, Aritmatika adalah unggulannya di samping hafalan surat pendek.Tapi, sekolah itu tidak seperti  batik, seperti usaha teman saya sebelumnya. Banyak ruginya katanya. Ya memang kalau berhitung untung rugi ya  harus mikir mikir buat sekolah. Jadi teman saya itu hanya bertahan 3 bulan.Jadi saya jual buku di pusat pusat kursus  untuk membantu operasional sekolah.Alhamdulillah tahun 2009 saya sudah dapat BOS, jadi untuk SD sudah sangat  terbantu dana operasionalnya.

Ini bener bener best practice ketika lomba kepala sekolah berprestasi, yang membuat saya jadi juara 1 di kota bekasi  dan hanya urutan harapan di provinsi jawa barat. Bu kanjeng (moderator): “Ibu bisa ceritakan juga pengalaman ibu  mengikuti lomba tersebut.Supaya peserta belajar malam terinspirasi dan termotivasi ”.Kalau cerita tentang  ikuti lomba, saya mulai dari lomba kecamatan. Setiap sekolah diwajibkan ikut lomba. Dari lomba kecamatan itu  saya juara 1. Kemudian dilanjut tingkat kota, dan alhamdulillah dari 12 kecamatan itu, saya juara 1 juga.Jadi di  lomba tersebut ada test nya..seperti test tertulis, psikotest, tes bahasa inggris, presentasi dari best practice kita  Selain Itu kita juga mengumpulkan seperti borang gitulah.Biodata, sertifikat, kegiatan dan hasil karya  (portopolio). Kebetulan waktu tahun itu saya menulis buku tentang aritmatika itu..buku A, B, C, 1, 2 sd 27.  buku itu saja sudah 30 buku.Yah lumayan lah buat perkiraan..Buku itu nilai tinggi.Kalau saya dulu menulis buku  karena butuh duitnya. 

Nah sekarang sekolah sudah berjalan baik. Jadi saya sudah tidak perlu mandorin lagi. Semua sudah berjalan. Sekarang  saya mulai tertarik lagi dengan kuliner.Saya ikutlah pelatihan pelatihan yang berkaitan dengan itu. Sekarang selain  saya punya sertifikasi pendidik, saya juga sudah punya sertifikat sertifikasi wirausaha. Saya juga mulai mematenkan  merk lewat HaKI, mulai meng "halal" kan produk dan mulai meng "pirt" kan produk.Dan sekarang saya juga menjadi  UMKM binaan Dinas Koperasi Bekasi -Bu kanjeng: “Bisa dibagi ilmunya langkah untuk mendapat hak paten juga  punya dulu ijin domisili usaha. itu bisa diurus ke RT, RW, kelurahan. bagian. Sebagai.produk halal? Untuk paten kan merk itu, kita lewat Dinas Koperasi.Kebetulan memang kita harus  Oh ya hari ini Ultah ke 5 UMKM lho. Kalau besok  baru ultahnya saya. wk wkw

Orang pekerjaan sebagai master (pendidik) sekaligus Kepala Sekolah, serta pendidikan itu  juga ke Kuliner. Selanjutnya sesi tanya jawab.

1. P: Nurhidayati - Tegal - Jawa Tengah Masya Allah benar - benar keren, selain penulis juga Pengusaha. Jiwa bisnis juga ada dlm diri saya tp   tdk begitu sy asah hanya begitu saja sy menjalankan  1). Bagaimana Cara memulai hubungan bisnis dg pihak lain kalo.kita tdk punya kenalan dg pihak yg akan kita ajak kerja  sama. Karena kadang sulit utk bs memulai 2). Sebagai kepala sekolah, bagaimana bu cara ibu utk menegur guru yang mampu dlm kompetensi tp tdk produktif dan maaf  kadang usia lbh dia drpd kita 

J: 1) .Produk saya brownis. cookis yg kering..karena kalau pirt itu barangnya harus bisa tahan diatas 10 hari. baru  bisa ijinnya keluar. Sebenarnya memang harus dimulai..kalau kita tidak mulai, bagaimana orang bisa kenal kita. Dan kita menjadi, kita  menjadi orang yang menonjol di perkumpulan itu. Menonjol yang baik maksudnya. 2. Ya kita juga kasi contoh.kalau memang usia lebih senior, kita pakai bahasa yang sopan biar dia juga tidak  tersinggung.


2. P: Lilis-Majalengka) Saya ingin tahu motivasi ibu yang siap untuk sklh yang bagus namun dengan biaya terjangkau untuk anak2 yang kurang mampu? Apakah ada pengalaman pribadi misalnya? 

J: Motivasi saya awalnya karena saya sedih tidak dapat menyekolahkan anak saya di sekolah bagus karena saya seorang  guru. Jadi begini ya bu. Dulu anak saya pertama pernah tes di sekolah yang bagus tapi ga diterima karena gaji suami  saya kecil. karena saya dan suami.sama sama guru. Saya sedih banget. Makanya saya bertekad pengen buat sekolah, yang  siapa aja yang mau sekolah disitu bisa. yang kaya ya bayar normal.yang mampunya bayar berapa,  bayar bayar semampunya. yang yatim gratis.Karena kalau anak orang kaya sekolah ditempat bagus, itu biasa. yang miskin di tempat  jelek itu biasa..tapi yang ga mampu sekolah ditempat bagus itu luar biasa.makanya saya buat sekolah itu karena  kita guru, kita pasti bisa. Jadi lah itu SeKolah KB- TK dan SD Insan Kamil. Sekarang sudah dikelola anak anak saya,  dan sekarang saya menikmati.masa tua saya dengan buka kedai disamping rumah. Tempat ngumpulnya guru atau siapa  aja yg mau ngumpul ..

3. P: Indrakeren- Ciledug 1) .Apakah saat Ibu membuka tempat kursus, Ibu masih bekerja sebagai guru? Jika Iya, bagaimana Ibu membagi waktu  dengan 2 kegiatan berbeda 2) .Bolehkah Ibu berbagi link tentang tulisan Ibu, saat memenangi lomba ditingkat kecamatan dan kota? 

J: 1) .Waktu membuka pusat kursus, saya ada juga mengajar di salah satu sekolah dibekasi. Itu karena sekolah itu pake  buku saya dan minta saya yg ngajar. Demi duit dan dedikasi akhirnya saya mengajar di situ khusus mengajar aritmatika  saja.2). Saya belum.pernah menceritakannya secara detail

4.P: Tutik Sumarsih dari Madiun Kuliah malam sungguh saya terkesima. Belajar dari bunda Betty. Memanage dan membuat terobosan terobosan baru. Akhirnya membuahkan hasil yang luar biasa. Jika diijinkan ... resep usaha dan doanya bagaimana bunda ... bisa  menjadi wanita sehebat itu? Bisa memanage 24 pusat kursus ?? Mengelola 1 saja saya gagal.

J: Menikmati segala yang terjadi. Jadi kalau mau melakukan sesuatu, saya selalu berdoa. Ya Allah jika engkau ridho  dengan yang aku lakukan maka permudahlah. Jika itu sulit buat ku dan engkau tidak ridho, maka persulitlah. Jadi  Apa pun yang saya lakukan tidak pernah berhasil. itu saja doa saya. Jadi saya selalu menikmati apa yg  saya lakukan. Jika sulit, berarti itu sinyal Allah tidak ridho dengan itu.Tim di sekolah saya sudah seperti saudara  saya semuanya. Boleh tanya om jay, bu wiwin, pak youri atau teman teman yg pernah ke sekolah saya.

Ekskul Karate SD Insan Kamil

5.P: Bu. Sineng dari Kab.Bandung   Bagaimana kiat 2 membangun komunikasi atau relasi bisnis yang baik agar menguntungkan

J: Ya kita harus membaca lawan bicara kita dulu bu. Kalau saya sih biasanya agak nurut dulu bu. Jadi, jangan kita  meninggikan diri kita dulu. Kalau lawan bicara kita meninggi baru kita keluarkan juga kesombongan kita. pamer juga  bu. Saya suka membaca, kalau menulis saya masih tersendat sendat sekarang bu..Kalau bercerita suka susah di rem bu.

6.P: Yohana Bana dari NTT  hambatan dalam mempersiapkan TKdan SD? Apa saja hambatanya Bu dan bagaimana mengatasinya?

J: Hambatan mah pasti ada bu. tapi nikmatin aja..saya pernah beli tanah bu deket dari sekolah, 50 meter lah dari  sekolah. tanah kampung nempel sama perumahan. saya beli, saya rapikan. saya buat lapangan olah raga maksud anak  anak. Eh ditutup bu jalannya. jadilah tanah itu tidak bisa berfungsi. Tapi Allah kasih jalan bu. Tanah yang pas  dibelakang sekolah saya dijual oleh yg punyanya. Akhirnya saya beli dengan uang jual rumah orangtua saya di Padang. Ya  sedekahnya orang tua saya buat sekolah.

7. P Susanto asal Kab Musi rawas. Definisi dan kriteria sekolah bagus tiap orang bisa beda, ya. Menurut Bu Betty apa tuh Definisi dan kriteria sekolah  bagus? Alhamdulillah agar mengalirkan pahalanya setiap saat selam sekolah itu berguna untuk kemasalatan  umat.

J: Memang beda beda pak. bagus menurut saya juga belum.tentu bagus buat bapak. jadi bagusnya menurut saya aja ya pak. B agus menurut saya, bagus fisiknya, bangunan dan peralatannya.Bagus materinya. disekolah saya baru hafal juz 30,  disekolah ada braingym, semua ekskul gratis, anak anaknya ada yg berprestasi. murid saya ada yg juara olimpiade  matematika se jabar, duta baca jabar, juara karate nasional, dan kalau di bekasi, Alhamdulillah agak terkenal lah  Anak anak awal belajar tentang energi. sekalian belajar, mereka senang dan tau juga prosesnya. sekalian belajar  SBDP.


8.P: Irene SM dr Bengkayang, Kalbar Bunda Betty luar biasa. Membaca kisah perjalanan bunda dr nol sampe sukses mjd guru enterpreneur, membuat sy takjub,  terinspirasi, dan termotivasi. Apakah kiat- kiat utk mjd Guru Enterpreneur yg sukses, bunda? 

J: Berani mencoba dan pantang menyerah. Gunakan peluang setiap ada kesempatan. Karena kesempatan itu belum terulang kembali.

9. P Sri Mulianah-Parepare Tip apa yang bisa diberikan kepada kami terkait apa yang telah ibu lakukan dalam merintis semua usaha atau  prestasi yang telah ibu torehkan hingga saat ini.

J: Lakukanlah sesuatu, karena kalau kita melakukan sesuatu yang baik, disitu Allah juga sudah siap menolong kita. Bunda Betty menutup diskusi dengan pesan yang indah: Ya selagi kita bisa, berkiprah, lakukanlah. Kalau  itu memang bagus, hati kecil kita tak mungkin mengingkarinya.lakukanlah apa yang bisa dilakukan. Yang penting k egiatan itu positif dan tidak merugikan orang lain. "Kalau untuk ga usah ragu-ragu, Allah akan mudahkan  segalanya segalanya Jangan takut mencoba apa yang menjadi cita-cita kita.

Salam Literasi…

Peresume: Suprapti, S.Pd (SMP N 1 Ciater, Subang, Jawa Barat) 

Buku yang pernah ditulis: Anakku Harapanku

                                           Asa dari Bumi Papua

Fb Prapti Prayitno

Ig prapti9370

https://praptiprayitno.blogspot.com


Comments

  1. Narsum nya keren ...resume lengkap ...semangat ttp berliterasi

    Monggo brg x berkenan mampir ke blog saya

    http://nurhidayati2010.com/?p=351

    ReplyDelete
  2. kisahnya bunda betti sungguh menginspirasi kita semua, semoga saya juga bisa menjadi guru pengusaha dan punya sekolah sendiri untuk anak anak kurang mampu

    ReplyDelete
  3. Ibu, numpang ninggalin jejak. Sudah resume ke-17, ya? Mantap deh.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maturnuwun P Susanto. Inggih, sy dari gelombang 14 yg ketinggalan kereta...jd ikut lanjut gabung jg di gel 15

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ketika Mbah Kena COVID -19

Menulis Buku Populer Semudah Menulis Chatting

Membangun Indonesia melalui PJJ yang menyenangkan