Terbit Buku Mayor bersama Ibu Iin


Resume ke-18 Kuliah Menulis On-line (Pertemuan ke-6-Gel 15)

Hari/Tgl     :  Jumat, 14  Agustus  2020

Pukul        :  19.00 s.d 21.00 WIB

Pemateri    :  Dra Musiin, M.Pd

Unit Kerja  :  SMP N 1 Tarokan Kediri

Materi       :  Belajar Menerbitkan Buku 

Tatkala waktuku habis tanpa karya dan pengetahuan, lantas apa makna umurku ini? (Hasyim Asy’ari).Kalimat yang disampaikan pemateri di akhir kuliah menulis kali ini begitu menggelitik hati dan pikiran....Tholabul Ilmi di Kuliah Menulis On-line bersama OmJay lewat WaG (Kulwa) malam ini dibuka oleh Om Jay dan Bu Kanjeng-Sri Sugiastuti sebagai moderaratornya. Satu lagi pemateri dihadirkan, seorang Ibu guru, literat yang cerdas, enterpreuneur dan aktif di masyarakat,  yaitu Ibu Musiin atau biasa dipanggil Bu Iin oleh orang-orang di sekitarnya.

Bu Iin memiliki hobi membaca buku, menulis, travelling  dan memasak. Lahir di kota Tahu Takwa Kediri, 6 Juli 1970. Guru Bahasa Inggris di SMPN 1 Tarokan Kediri sejak tahun 1998 .Ia pertama kali masuk sekolah di tahun 1977 – 1983 di SDN Kras I Kediri, melanjutkan ke SMPN Kras (1983-1986), SMAN 4 Kediri (1989).Kuliah di IKIP Negeri Malang 1989-1994), Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Pendidikan Strata II ditempuh di Universitas Negeri Surabaya Jurusan Pendidikan Bahasaa dan Satra (2006-2009).Kecintaan akan profesi guru Bahasa Inggris membawanya menempuh Short Course di SEAMEO RELC Singapuratahun 2015. Pengalaman mengajar dimulai dari menjadi dosen di STKIP PGRI Jombang,STIE Dewantara Jombang tahun 1994 dan tutor bagi pekerja asing di PT ChielJedang Jombang.Karir di lingkungan dunia pendidikan, aktif menjadi tim pengembang mata pelajaran Bahasa Inggris dan tim penilai angka kredit guru di tingkat Kabupaten Kediri.

Selain mengajar, Bu Iin juga founder organisasi swadaya masyarakat YAPSI yang berdirisejak tahun 1991.Organisasi ini bergerak dalam bidang:

1.Pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya UMKM bekerjasama dengan Bank Indonesia Surabaya.

2.Pemberian bantuan pangan bagi masyarakat miskin, posyandu,  anak sekolah bekerjasama dengan World Food Program (UN-WFP) di wilayah Surabaya, Gresik dan Sidoarjo

3.Pemberian bantuan susu bagi anak-anak SD bekerjasama dengan Susu Ultra dan Departemen Pertanian Amerika Serikat. 

4.Pelatihan Sekolah Ramah Anak bagi guru-guru SD di Kabupaten Sampang bekerjasama dengan UNICEF.

5.Pendidikanlingkungan dan daur ulang sampah bekerjasama dengan Tetra Pak Indonesia dan TP UKS Propinsi Jawa Timur.

6.Pengadaaan perpustakaan kampung, dan toilet di kampung-kampung Surabaya donasi dari UN WFP.

Dalam bidang kewirausahaan, Bu Iin merupakan founder PT In Jaya yang bergerak di bidang ekspedisi untuk pendistribusian produksi Indomarco dan Indolakto Pasuruan.  

Selain itu PT In Jaya juga pemasok bahan baku tebu bagi pabrik gula di wilayah Madiun, Malang dan Kediri.

Proses Menerbitkan Buku

Malam ini Bu Iin akan berbagi pengalamannya menerbitkan bukunya di penerbit mayor.  Berikut penuturannya : Proses mulai menulis sampai menerbitkan buku  yang berjudul LITERASI DIGITAL NUSANTARA sama dengan yang telah disampaikan oleh Ibu Tere dan Bapak Roma (sama tergabung di gelombang 8 Kulwa Omjay). setelah menerima tantangan dari  Prof Eko disaat beliau menjadi narsum dan malam itu juga membuat outline buku dari judul yang telah diberikan.

1.Pengguna Internet di Indonesia

2.Media Sosial

3.Literasi Digital

4.Ekosistem Literasi Digital Di Nusantara

5.Literasi Digital untuk Membangun Digital Mindset Warga. Keesokan harinya Prof Eko memberi saya cover buku yang akan saya tulis (edisi awal).


Semangat Bu Iin langsung berkobar untuk segera menyelesaikan buku tersebut. Bekal yang beliau  gunakan untuk menulis buku adalah surat kabar, buku-buku  dan penelusuran referensi di Internet. Bu Iin berusaha menyisihkan 10% dari TPP yang diterima untuk pengembangan diri yakni dengan berlangganan  surat kabar, berlangganan Wifi dan membeli buku-buku yang menambah wawasan pengetahuannya.Bukan hanya membeli buku-buku yang berhubungan dengan mapel Bahasa Inggris, namun semua buku dari berbagai bidang ilmu yang menarik untuk dibaca beliau beli.Mantap betul-betul diasah peningkatan kompetensi profesionalnya. 

Penuturan beliau, selama ini  hanya menjadi pembaca yang baik. Seandainya menulis, tentang PTK, jurnal, proposal, laporan  untuk kepentingan pekerjaan saja, tidak pernah terlintas di benak saya untuk menulis dan menerbitkan buku apalagi di Penerbit Mayor. Namun, di awal tahun 2020, Bu Iin  membuat perencanaan akan menulis buku di SKP. Dan keajaiban itu datang atas kehendak  Allah saya dituntun mengikuti kelas menulis dan berhasil menulis buku di penerbit Mayor. Alhamdulillah   . Saya jadi ingat dengan buku yang berjudul  The Secret (Law of Attraction) karya Rhonda Byrne, buku ini bercerita tentang rahasia kekuatan pikiran atau gaya tarik menarik di alam semesta.  

Dalam kesempatan ini Bu Iin akan mengajak peserta Kulwa untuk mengikuti proses memasak buku berjudul LITERASI DIGITAL NUSANTARA. Seandainya buku itu sepiring hidangan, peserta akan diajak berbelanja, meracik dan memasaknya. Semoga bisa memberi pengalaman tersendiri dan bisa menginspirasi.Ini cover dari Penerbit Andi.

                                  

Isi buku

Isi buku berasal dari materi yang disampaikan Prof Eko Indrajit di  Ekoji Channel  (https://www.youtube.com/watch?v=8oMCQspJOII) yang berjudul Digital Mindset. Materi ini kemudian Bu Iin kembangkan berdasarkan referensi baik itu surat kabar, buku,penulusuran nformasi lewat  internet, juga pengamatan dalam kehidupan sehari-hari, sangat berperan dalam penulisan buku ini.Beliau tertarik menulis materi ini karena berdasarkan data yang dirilis Data Statistik menunjukkan bahwa Indonesia masuk dalam  10 negara dengan pengguna internet terbesar di dunia. Menempati peringkat kelima dengan pengguna internet sebanyak 143,26 juta (per Maret 2019).

BAB 1 Data Pengguna


A.Generasi Pengguna Internet

Memaparkan data-data pengguna internet (Data hasil survey APJII = Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, juga berdasarkan pengamatan dan referensi yang lain).Berikut adalah infografisnya        

Berdasarkan data tersebut nampak pengguna terbesar adalah generasi Z (data tahun 2018). Kemungkinan besar karena PJJ di era pandemi Covid-19, generasi Apha juga mulai menjadi pengguna dalam prosentase yang besar.

B.Karakteristik masing-masing generasi pengguna internet.  Ini sangat menarik karena berdasarkan tahun kelahiran dan kondisi tumbuh  kembang mereka sangat mempengaruhi perilaku dalam berinternet.Sebagai contoh perilaku Gen Z dalam berinternet.Generasi yang lahir antara tahun 1995-2010 adalah  Generasi Z atau dikenal dengan iGeneration atau Generasi Net.Mayoritas anggota generasi ini masih di bangku sekolah dan kuliah, hanya sebagian kecil saja yang masuk ke dunia kerja. Gadget dan internet telah menjadi bagian dari kehidupan mereka sejak kecil. Implikasinya mereka menyukai hal yang instan, kenyamanan dan multi tasking.  

Popularitas diperoleh di berbagai media sosial melalui unggahan-unggahan yang menunjukkan style mereka. Hedonisme sudah menjadi urat nadi yang tidak bisa terlepas dari kehidupan sehari-hari. Mereka menyukai berbelanja secara online sekaligus pelaku industri ekonomi kreatif di dunia maya. Uang tidak lagi untuk investasi seperti yang dilakukan generasi sebelumnya, namun untuk keperluan fashion, travelling dan kuliner.

Bab 2 Media Sosial

Pembahasan mengenai media sosial mencakup

A.Media Sosial.Pengertian, Jenis-jenis media sosial, Kelebihan dan kekurangan media sosial

B.Undang-Undang Informasi dan Transaksi

C.Kejahatan di Media Sosial


Bu Kanjeng:  "Biasanya saya suka kepo sama aktivitas  anak cucu juga murid saya"."Iya kita generasi X anak cucu generasi Z, Alpha dan Beta" Lanjut Bu Iin. Berdasarkan hasil survei APJII tahun 2018, alasan warganet +62 menggunakan internet adalah berkomunikasi, bermedia sosial dan mencari informasi tentang pekerjaan. Murid-murid Bu  Iin jika diajak menggunakan platform Google Classroom dalam pembelajaran selalu mengatakan bahwa paketan yang dibeli adalah paketan media sosial. Berdasarkan data yang dirilis We Are Social, Hootsuite, 2020 beberapa media sosial yang sering dipakai adalah sebagai berikut:

Menurut Bu kanjeng: Point C sangat mengedukasi.Iya Bunda tentang kejahatan di dunia maya. Penggunaan internet yang tidak dimbangi dengan kecerdasan digital akan mengakibatkan pengguna internet menjadi korban kejahatan digital atau bahkan menjadi pelaku kejahatan digital. Di Indonesia UU yang mengatur tentang Informasi Elektronik dan Transaksi Elektronik yang disebut dengan UU ITE.UU ITE Pasal 27 adalah pasal pasal yang sering dilanggar oleh warganet, Isi dari UU ITE pasal 27 adalah: 

Di akhir bab 2 juga dipaparkan jenis-jenis kejahatan siber yang mayoritas sasaran empuknya dalah anak-anak usia 15-19 tahun. Anak anak usia yang sangat rawan Bunda.Ini adalah daftar kejahatan di dunia maya.

Bu kanjeng menambahkan  Ada juga loh yg dewasa dengan iming-iming  materi dan kesepian dan sempat buat novelnya. Ternyata masuk ke ranah orang yang sudah cukup usia (dewasa). Mereka yang ingin belajar bahasa Inggris gratis yg di inboxnya full rayuan abal-abal. Bagaimanakah isi Bab 3. 4 dan 5? Bu Iin dengan manisnya berseloroh: "Monggo teh manis,  kopi hangat diminum dulu. Monggo saya persilakan Bapak Ibu untuk  memesan BUKU CERDAS berjudul LITERASI DIGITAL NUSANTARA untuk menambah wawasan dan koleksi buku Bapak Ibu. Matur suwun"

Sebagai penutup presentasi, Bu Iin mengutip ungkapan yang ditulis di blog Kang Robby (http://robbie-alca.blogspot.com/).


Saatnya sesi Tanya Jawab: 

P1:  Mernawati dari SMKN 2 Kandangan-Kal-Sel

Pemaparan dari Bu Iin sangat luar biasa, kalau boleh saya bertanya: Bagaimana cara/tips mencari referensi yang datanya akurat dan bisa dipercaya?


J: Untuk cara atau tip mencari referensi yang akurat dengan:

1. Banyak membaca berbagai sumber

2. Mevalidasi data dengan sumber yang lain,  jadi tidak percaya hanya dari 1 sumber.Proses penulisan buku ini saya lakukan hanya dari rumah,  semua sumber berasal dari internet,  surat kabar dan buku buku yang saya beli secara online.

P 2 Nurhidayati -Tegal - Jawa Tengah 

Menarik sekali buku yg ditulis  Bu Iin 

1.Saya berminat beli buku itu, bgmn caranya ? 

2.Kejahatan di internet mmg rawan utk anak -anak generasi Z, mereka tdk begitu paham ttg UU ITE. Bagaimana pendapat bu Iin dg dihilangkannya Mapel TIK wlpn sekarang sdh di munculkan lg ttp tdk semua sekolah melaksanakannya ....ini sgt berimbas thd generasi Z

3.Sekarang semua serba digital, bgmn langkah preventif kita sbg orang tua juga guru utk menyelamatkan generasi z iniSaya salut dengan Bu Iin anda termasuk salah satu motivator dan inspirator saya di pelatihan ini ....


J: Untuk pemesanan bisa lewat CP 081226917765. (Seperti yang tertera di pamflet digital Pre Oder).Untuk pertanyaan No  2, dengan dihilangkan Mapel TIK berarti menuntut semua guru dari semua mapel juga mampu menggunakan TIK dalam pengajaran,  sehingga TIK diajarkan secara aplikatif sesuai bidang studi. Untuk itu Ibu Bapak guru wajib memberi pembelajaran tentang bermedia sosial yang sehat sekaligus memberi sosialisasi tentang UU ITE. Untuk pertanyaan no 3, saya kira perlu adanya pendidikan tentang literasi digital  melalui ekosistem keluarga,  sekolah dan masyarakat. Dan ini tidaklah mudah,   karena banyak anak anak di usia dini sudah memiliki hp tanpa kontrol orang tua. Bu Nur bisa diskusi lagi lewat japri.


P 3 Endartiningtyas Sulistiyo - Rembang, Jawa Tengah.  

Kendala terbesar apakah yang Ibu hadapi dalam menyelesaikan tantangan dari Prof. Eko  dan bagaimana cara Ibu menyiasati hal itu. Terima kasih atas penjelasan dari Ibu.  

Semoga saya bisa menerbitkan buku di penerbit Mayor seperti Ibu.

J: Kendala terbesar saya adalah ketika di titik jenuh.  Proses penulisan buku ini sangatlah singkat,  namun sekarang saya bisa mengambil kesimpulan cara Prof Eko memberi waktu yang singkat adalah sangat tepat, supaya kita berlari dan berlari memenuhi deadline.Seandainya kita diberi waktu longgar,  buku ini mungkin belum selesai. Ketika di titik jenuh saya biasanya memasak.  Hobi saya memasak.

P 4: Sri Mulianah- Parepare

Apa tantangan dan rintangan yg ibu hadapi dalam penyelesaian buku ini. Bagaimana solusinya ?

J: Tantangan dan rintangan saya berkejaran dengan waktu dan harus menghasilkan karya terbaik.  Tantangan berikutnya menghadapi kejenuhan.  Buku ini adalah berkah Covid 19. Berkat Covid,  banyak waktu di rumah dan menghasilkan karya.  Setelah hujan pasti ada pelangi. Saya berusaha tiap hari menulis dan menulis,  dan ini selesai sebelum malam takbir sesuai deadline Prof Eko.

P 5: Mengenai buku yang bunda tulis sangat menarik sehingga saya terpikir apa sebenarnya inti pesan buku yang disampaikan kepada para pembaca? 

Apakah isi buku itu juga menyampaikan bagaimana situasi pemuda yang bersaing positip dalam literasi digital ?  

J: Pesan yang ingin saya sampaikan kepada pembaca adalah sederhana yakni pergunakan internet secara bijak dan ambil manfaatnya untuk kepentingan orang banyak. Sebagai salah satu pengguna internet terbesar di dunia, tentu yang dibutuhkan adalah pendidikan untuk berinternet secara sehat dan bijak. Di dalam buku saya, saya juga menulis tentang manfaat yang diperoleh dengan membangun digital mindset.


P6: Indrakeren- Ciledug

Saya jadi melek teknologi malam ini, Apa motivasi yang ingin Ibu Iin berikan kepada kami semua peserta menulis gelombang 15? (agar tetap semangat menumbuhkan ide ide dalam menulis)

J: Motivasi yang ingin saya berikan adalah TIDAK ADA KATA TERLAMBAT untuk memulai sesuatu yang baik. Bapak Ibu semua pasti bisa menghasilkan karya yang yang akan dikenang anak cucu dan generasi mendatang.  Ide menulis bisa dari mana saja, dari lingkungan keluarga, tempat kerja dan masyarakat. Selalu semangat dan yakin bahwa ada karya dari tangan Bapak Ibu.


P7: Buku Litersi Digital Nusantara ini apakah merupakan buku yang pertama ibu tulis ataukah sebelumnya sudah  menulis buku? Kalau sudah ada buku yang ibu tulis, buku yang ibu tulis itu tentang apa saja? mungkin buku-buku pelajaran?

J: Untuk buku yang terbit di Penerbit Mayor baru buku ini. Sebelumnya saya menulis buku buku pelajaran namun lewat penerbit indie. Beberapa jurnal saya tulis dari PTK saya. Seringkali kita merasa nyaman dengan kondisi kita dan tidak menghasilkan karya. Om Jay selalu bilang MENULISLAH SETIAP HARI, MAKA KEAJAIBAN AKAN DATANG. Semangat menulis.


OmJay pun bertanya: Apakah yg ibu rasakan setelah menulis buku yg di luar bidang mengajar ibu?

J: Om Jay. Saya kebetulan bergerak di bidang pemberdayaan masyarakat sudah lama. Pengalaman ini mengajarkan saya tentang berbagai hal, dan menulis di luar bidang menjadi tantangan sekaligus kesenangan tersendiri, karena harus belajar dari nol dan bekerja keras. Dari dulu ingin menulis buku di luar bidang dan ternyata bisa karena masuk di kelas Menulis Gelombang 8 bimbingan Guru Blogger Om Jay.


P 8: Hayati -Cempaka, Pemalang Jawa Tengah. lanjutan  pertanyaan yang tadi. Kalau boleh tahu judul bukunya apa ya Bu. 

J: Digital Brochure untuk Mengasah Ketrampilan Menulis Gen Z. Kebetulan saya mengajar kelas 9. Di kelas 9 ada materi advertisement dan ini saya sesuaikan dengan karakteristik Gen Z yang menyukai teknologi. Materi ada saya berikan dalam model Project Based Learning untuk membuat Digital Brochure berbahasa Inggris.

Di akhir Kulwa malam ini saat Bu Kanjeng meminta kesimpulan, Bu Iin menyampaikan ungkapan dari Mbah Hasyim Asy’ari :  Tatkala waktuku habis tanpa karya dan pengetahuan, lantas apa makna umurku ini? dan Pramoedya Ananta Toer: Menulislah, karena tanpa menulis engkau akan hilang dari pusaran sejarah. Selanjutnya Bu Iin mengajak: Mari Menulis Bapak Ibu supaya kita hidup 1000 tahun lagi. Terima kasih. Silahkan membuat resume dan saya akan berikan 3 buku untuk 3 penulis resume terbaik. Batas waktu penulisan sampai tanggal 17 Agustus 2020 jam 23.59. 

Menarik sekali bukan, tawaran Bu Iin di akhir kuliah menulis kali ini.Semoga manfaat dan terinspirasi dari pemateri-pemateri hebat di sini. Aamiin Yaa Robbal Alamiin.

Salam Literasi…

Peresume    :  Suprapti, S.Pd (SMP N 1 Ciater, Subang, Jawa Barat) 

Buku yang pernah ditulis: Anakku Harapanku

                      Asa dari Bumi Papua

Fb Prapti Prayitno

Ig prapti9370

https://praptiprayitno.blogspot.com




Comments

  1. lengkaaap...bu cantik...kangen jg dah bbrp hari ga main d tulisan Ibu...hepi weekend bersama keluarga tercinta...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nuhun pisaan, maturnuwun, jazakillaah Ibu ..udh mau singgah di blog yg sederhana ini...blm bisa memperindah tampilan🙏

      Delete
  2. Mari belajar dari kidah nyata bu musiin

    ReplyDelete
  3. A to Z... Lengkap dan Paket Padet
    Hebat Bu...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih P Indra, udh mau mampir di blog yg sederhana ini🙏👍

      Delete
  4. mantap BuPrap resumenya, terus semangat ya

    ReplyDelete
  5. keren resume nya makin cantik aja .. ...monggo kalo mau mampir ke blog saya

    http://nurhidayati2010.com/?p=417

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nuhun Bu Nur, udh mampir di blog yg sederhana ini🙏 iya bu suka main ke blog ibu yg cantik dan menarik..👍🙂😍

      Delete
  6. Hebat sebentar lagi 20 resume rampung

    ReplyDelete
  7. Ala bisa karena biasa. Terbiasa menulis melahirkan karya luar biasa.

    Silahkan berkenan berkunjung ke bog saya juga

    http://srimulianahamid.blogspot.com/

    ReplyDelete
  8. Wah Bunda Prapti sangat menginspirasi semangatnya. Mantuil bunda. Semoga saya bisa sesemangat bunda.

    🤝📖Salam Literasi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nuhun Bu Marna...hayoo Bu sini jg senang belajar walo usia udh emak2 jelang nenek🙂🙏

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ketika Mbah Kena COVID -19

Menulis Buku Populer Semudah Menulis Chatting

Membangun Indonesia melalui PJJ yang menyenangkan